Qona'ah adalah upaya meningkatkan kemampuan agar dapat mandiri, sesuai dengan kemampuan sendiri dan tidak bergantung kepada orang lain. Ketergantungan membuat orang tidak merdeka, kecuali ketergantungan kepada Allah SWT, karena kita tidak dapat mengatakan "tidak" terhadap apapun yang diperintahkan-Nya. Kita hanya mengatakan "ya, aku hanya patuh, aku tunduk, aku menurut kepada Maula Tuhan-ku."
Kepada selain Allah SWT, kita dapat mengatakan "ya", dapat juga mengatakan "tidak". Untuk bisa mengatakan "ya" atau "tidak", kita harus berqona'ah, sehingga setiap saat kita merasa berkecukupan. Menikmati apa yang ada dan tidak mendambakan yang tidak ada.
Bila menghendaki sesuatu, hanya dijadikan cita-cita dengan membina kemampuan, tidak diingini dan memaksakan untuk dapat memilikinya. Setelah ada dalam jangkauan, barulah terbit keinginan, sehingga keinginan itu selalu berada di bawah ambang kemampuan. Sadarilah, bahwa keinginan yang melebihi kemampuan dapat menjerumuskan orang menjadi pencuri, koruptor, penipu, pemeras dan lain-lain.
Bayangkan bagaimana bila mati dalam keadaan penuh dosa seperti itu?
Karena hidup ini adalah perjalanan kembali pulang kepada Allah SWT, maka jangan pulang dalam keadaan berlumuran dosa. Mari cuci dan sucikan diri kita serta sayangi diri kita. Mari kita raih kasih sayang Allah SWT. Mari kita naiki tahap demi tahap tangga kesucian, sehingga kita meraih predikat sebagai hamba kesayangan Allah SWT.
Semoga kita menghadapi skaratul maut dan wafat di dalam iman atau pada saat kita melakukan ibadah kepada Sang Khaliq. Amien.
Post Top Ad
Responsive Ads Here
Saturday, March 14, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Post Bottom Ad
Responsive Ads Here
Author Details
Seorang blogger sederhana yang ingin berbagi informasi dan hal-hal bermanfaat untuk semua orang.
No comments:
Post a Comment
Terima kasih jika Anda bersedia memberikan komentar